Kenangan Indah di Pulau Udo

Pulau Udo yang terletak di pantai timur Pulau Jeju, Korea Selatan terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau. 

Zara seorang wanita muda yang berasal dari Kuala Lumpur dan Hafiz adalah seorang photographer yang telah lama menetap di Pulau Udo.

Zara datang ke pulau tersebut untuk melarikan diri dari kehidupan yang sibuk dan mencari inspirasi untuk novelnya. Di Udo, dia terpesona dek keindahan alam, pantai berpasir putih dan laut biru yang menenangkan. 

Hafiz bertemu dengan Zara saat ia sedang memotret keindahan alam dengan lensa kameranya. Keduanya tertarik di antara satu sama lain dan berkongsi minat yang sama terhadap seni dan keindahan alam. Mereka menghabiskan banyak waktu bersama, menjelajahi pulau, dan bertukar kisah hidup masing-masing. 

Setiap momen yang mereka habiskan bersama menebalkan rasa saling mengerti dan kasih di antara mereka. Namun, tidak ada cinta tanpa rintangan. Zara harus kembali ke Malaysia. Mereka berjanji untuk tetap saling berhubungan. Jarak dan waktu menjadi ujian bagi cinta mereka. 

Pulau Udo menjadi saksi dari perjalanan cinta mereka dan janji untuk kembali bersama.

Matahari Terbit di Puncak Jeju

Seongsan Ilchulbong Tuff Cone terletak setinggi 180 meter dan terbentuk akibat ledakan di bawah laut sekitar 5,000 tahun yang lalu. Gunung ini memiliki kawah berbentuk mangkuk dengan pelbagai struktur di sepanjang tebing pantai, menjadikannya sebagai salah satu Warisan Dunia UNESCO dan Global Geopark.

Puncaknya dianggap sebagai puncak terbaik untuk menyaksikan matahari terbit yang indah. Tambahan pula, Pulau Jeju dikelilingi oleh garis pantai yang menakjubkan dan air laut berwarna biru mempesona.

Setiap pagi, puncak ini menjadi tumpuan pengunjung yang ingin menyaksikan keindahan matahari terbit di Pulau Jeju.

Ailia tiba di Pulau Jeju dengan hati yang berbunga-bunga. Dia merasa terpesona oleh keindahan alam pulau tersebut dari pandangan pertamanya. Ailia juga tidak mahu melepaskan peluang untuk menyaksikan keindahan matahari terbit dari puncak Seongsan Ilchulbong Tuff Cone. Selepas subuh Ailia telah memulakan langkah ke puncak. Ramai rupanya yang memiliki tujuan yang sama sepertinya.

Saat waktu matahari terbit makin hampir, mereka menatap ke arah laut dengan penuh harap. Alam pun memberikan pertunjukan luar biasa. Cahaya jingga mulai menyinari langit timur, dan sinar matahari perlahan naik di atas garis horizon. Sinar keemasan menyinari lautan biru, menciptakan pemandangan yang begitu memesona.

Ailia dan para pengunjung lainnya terpesona oleh keindahan yang mereka saksikan. Mereka mengabadikan momen matahari terbit dan menerangi pulau itu dengan kehangatan dan keceriaan sebagai kenangan yang tak akan terlupakan. Ailia membawa pulang kenangan indah dan inspirasi baru dalam hatinya.

Pulau Jeju menjadi saksi bagaimana keindahan alam dapat membawa kedamaian dan kegembiraan.

Book Cafe, Korea Selatan

 Annyeonghaseyo. Secawan Americano sejuk, please.

Sure.. Milk or sugar?

Plain sahaja.

Ada apa-apa lagi?

Itu sahaja, terima kasih. Ramai customer hari ni nampaknya.

Ya betul, terutamanya pada musim summer seperti ini, ramai yang suka datang dan duduk santai sambil minum coffee.

Suasana di sini sangat menyenangkan, tambahan lagi ada banyak  buku-buku di rak.

Terima kasih, kami akan cuba memberikan pengalaman terbaik pada pelanggan2 kami. Enjoy your coffee.

Nature's Symphony

The rustling of leaves

The chirping of birds

The gurgling of brooks

The buzzing of bees

The pitter-patter of rain

The rumbling of thunder

The crackling of fire

The whispering of wind

All are notes in nature's symphony

A harmony that soothes the soul

A melody that delights the heart

A rhythm that moves the spirit

In nature's symphony

We hear the voice of the divine

And we are reminded

Of the beauty and majesty of life

So let us listen

To nature's symphony

And be filled with wonder

And gratitude for this precious gift.

Ramblings (Again)

 Sebuah kisah perjalanan bersama masa. Semua orang belajar dan membesar tetapi belum tentu dewasa.

A story of self growth, whether it's about finding and improving one own self, as well as reminding ourselves that we merely regular human beings.

Angin datang membawa salam. Bibir mengukir senyum. Walau hati tak mampu menafsir.

Merenung pemandangan, mengundang pelbagai rasa. Monolog sendiri.

Jalan hidup ini memang banyak simpang dan bonggol yang tak diduga. Yang berlaku tiba-tiba dan tak tersangka.

Ramblings

 Relatable. Comfort. Escapism.

Berdamai dengan takdir dan masa silam. Pelbagai rasa.

Sometimes, this world is just weird.

Keluar dari comfort zones, dari yang membatasi potensi diri sebenar.

"Some things in life are too complicated to explain in any language" - Haruki Murakami -

The absence of hope. Some people understand, some will judge. But there are also people that will not give up on us.